Friday 22 April 2011

Lepas Sudah

Ku coba jalani hidup ini walau banyak karang terjal
Ku coba raih satu persatu segala asa
Ku coba gengam semua hasrat
Ku coba berbagi dengan yang ku sayangi

Satu persatu karang terjal ku kikis
Satu persatu asa kuraih
Satu persatu hasrat digengam
Satu persatu kebahagian ku bagi

Namun, namun, namun apa daya Ku, apa kuasa Ku, tak ada kemampuan dalam diri Ku
Pahit, pahit, pahit Ku rasakan , hanya bisa diam membisu, hanya berharap penuh imajinasi
Tanpa bisa Ku hadang, Ku lawan, Ku harus kalah karena kenyataan.

Bertubi-tubi karang terjal mengikis hidup Ku
Bertubi-tubi asa hilang dalam hidup Ku
Bertubi-tubi hasrat lepas dalam gengaman hidup Ku
Bertubi-tubi kebahagian hanya tinggal kenangan

Lelah, lelah, lelah, hancur tatanan hidup Ku
Hanya bisa berharap tapi dengan diam
Hanya bisa berusahaan tapi penuh keraguan
Hanya bisa meratap karena tak berdaya

Tuesday 19 April 2011

Lari dari Tanggung Jawab

Kehidupan yang kita jalani kadangkala dan memang seperti roda, ada saat kita hidup dibawah dan adakalanya juga kita hidupnya diatas.
Semua itu sudah menjadi ketentuan hidupn yang ditetapkan oleh Allah terhadap semua hambanya.
Satu lagi teman yang penulis kenal dekat dan sudah dianggap keluarga, dia mengalami segala kesusahan dalam idup yang memang sudah diduga sebelumnya, karena berbagai faktor dia mengalami hal seperti tersebut.

Tuesday 12 April 2011

Lebih Baik Bodoh Tapi Pintar daripada Pintar Tapi Bodoh

Tulisan ini kembali terinspirasi dari Update Status FB, dimana seorang teman berkata orang yang dipercayai bisa membodohi kita...........tragissssssssssssssssss
Kadang kalau keadaan sekarang kayanya tipu menipu sudah lumrah bagi kehidupan manusia yang semakin terhimpit beban hidup.
Kadang yang mempunyai prinsip kuatpun akan goyah, malah mungkin melakukan penyimpangan apa yang selama ini dia hindari.

Sunday 10 April 2011

Pandir

Pandir, tetaplah Pandir.
Pandir berusaha, hasilnya tetaplah Pandir.
Pandir bergaul, temannya tetaplah Pandir.
Pandir menolong, imbalannya tetaplah Pandir.

Pandir tetaplah pandir sampai kapanpun.
Pandir. Pandir. Pandir. Pandir

Burung Belibis dan Burung Hantu

Hai Burung Hantu, Engkau hanya diam dan tidur
Sedangkan aku harus susah payah mencari makan.
Hai Burung Belibis, aku diam dan tidur
karena aku mencari makan di malam hari.

Hai Burung Hantu, begitu mudahnya engkau mencari makan
sedangkan aku begitu susah mendapatkan.
Hai burung belibis, makanan aku hanya ada ditempat ini
Sedangkan engkau banyak diberbagai tempat.

Hai Burung Hantu, begitu tenangnya engkau punya tempat untuk menetap
Sedangkan aku tidak punya tempat untuk menetap.
Hai Burung Belibis, aku menetap disatu tempat
Karena tempat untuk menetap hanya ini yang ada.

Hai burung hantu, begitu ditakutinya dan berwibawanya engkau
Sedangkan aku banyak diburu, kadang dianiaya.
Hai burung Belibis, aku ditakuti tapi banyak dibenci
Karena aku dianggap sombong dan angkuh.

Hai Burung Hantu, begitu tenangnya hidup engkau
Sedangkan aku begitu rumit dan resah.
Hai Burung belibis aku tenang hidupnya karena sedikit teman
Sedangkan engkau begitu banyak teman dan saling menolong.

Friday 8 April 2011

Merubah Takdir

Takdir satu kata kunci rahasia dari kehidupan yang harus dijalani tahap demi tahap dalam hidup manusia.
Takdir sudah ditentukan oleh Yang Maha Kuasa, manusia hanya tinggal menjalani dan berusahan untuk bisa merubah takdirnya itu sendiri, tapi dengan satu cacatan semua terjadi karena izin Allah SWT semata.
Manusia berkewajiban untuk menjalani hidup sesuai dengan segala perintah yang telah diwajibkan Allah.
Manusia tidak dipersalahkan bila berkeinginan merubah takdirnya. bila berusaha hidupnya ingin lebih baik.
Manusia sudah mempunyai perjanjian dengan Allah dalam menjalani hidup kelak di dunia, namun sayang Allah menghapus memori perjanjian sebelum manusia itu lahir ke Bumi.

Thursday 7 April 2011

Up To GOD Not To You

Manusia lebih takut dengan dengan manusia dibanding kepada Allah.
Manusia lebih tunduk atas perintah manusia dibanding perintah dari Allah.
Manusia lebih taat dengan manusia dibanding kepada Allah.
Manusia lebih Hormat dengan manusia dibanding kepada Allah.
Manusia lebih Segan dengan manusia dibanding kepada Allah.
Manusia lebih senang jadi pelayan manusia dibanding jadi pelayan Allah.

Wednesday 6 April 2011

Menjalani alur hidup

Hidup harus bisa kita lalui apapun dan bagaimana keadaannya, karena hidup suatu jalan cerita bagi manusia,
Manusia punya cita-cita, manusia punya rencana, manusia punya ambisi, jangan lupa manusia punya juga banyak batasannya.
Apa yang kita kehendaki ada yang terlaksana, ada yang tidak lambat diraihnya dan ada juga yang sama sekali tidak dapat diraih.

Friday 1 April 2011

Ketawa Selagi Bisa

1. Belut apa yg berbahaya? Belutang banyak2 sama keselingan, ental bisa bangklut loh
2. Apa nama penyaklit yang paling terkenal yg berasal dari Cina? KUNG FLU
3. Budi: To, apa yg kecil, warnanya putih, kalau dipukul kedengeran sampe satu kampung? Anto: Waduh, ga tau ah. Budi: Nasi nempel di bedug masjid
4. Loe tau ngga bedanya kacang sama kucing? Bedanya adalah, kalo kacang goreng, kalo kucing garong
5. Ada ngga ayam yang berkokok siang-siang?Nggak ada, yang ada berkokok ku? ku? ruyuuuukk.
6. Minuman apa yang sangat terkenal di dunia, sebagai jagoan dr planet kripton? Pastinya SUPLEMEN, temennya batman dan spiderman
7. Gitar apa yang punya bapak terkenal? Gitar Gutawa

Orang Kaya dan Orang merasa Kaya

Kekayaan biasa dijadikan acuan keberhasilan seeorang dalam menjalani hidupan didunia.
Karena dengan kekayaan diyakini bisa memberikan ketenangan dan kesenangan, tingginya status sosial, dan bisa untuk kehormatan dari sekitarnya.
begitu banyak orang berlomba untuk mendapatkan kekayaan, sehingga tidak peduli dengan cara apapun yang penting bisa diraih.
Tapi kekayaan bagi sebagian orang malah bisa menjadikan beban bagi hidupnya, tidak bisa memberikan rasa tenang dan aman bagi dirinya.